Minggu, 22 Agustus 2010

Perjuangan Si Bule demi Indonesia Bersih dan Hijau (R.I.P Istrahat Dengan Tenang Mister)

gavin birch
Gavin Birch
Kebersihan lingkungan haruslah menjadi sesuatu yang sangat fundamental untuk kehidupan kita sehari-hari. Budaya positip dan bermartabat seperti ini masih saja tidak melekat baik diseluruh benak alam sadar atau bawah sadar manusia negara kita ini. Membuang sampah sembarangan menjadi hal yang biasa dan tidak membuat malu diri sendiri sebagai makhluk Tuhan yang berpikir dan bermoral. Apa jadinya dikehidupan ini tidak muncul seorang pencetus kebaikan, pembakar semangat kebenaran, penemu-penemu brilian dalam berbagai aspek kebutuhan hidup. Pelaku pahlawan lingkungan memang seperti utusan mulia dari Tuhan untuk mengingatkan sadar lingkungan kepada setiap penghuni bumi ini.

Negara kita yang begitu indah dan kaya raya banyak menyimpan misteri kehindahan surga nusantara raya yang tidak sedikit menarik perhatian dan peduli penduduk dunia. Begitu pula ketertarikan seorang warga negara asing yang bisa membuat setia dan mengabdi akan kelestarian alam di nusantara kita ini.

Ketika melihat acara talkshow Kick Andy (19/08/10), saya mungkin baru mengenal seorang bule berkewarganegaraan Australia menuturkan kehidupan dan perjuangannya demi lingkungan bersih dan hijau. Alangkah wajarnya bila sebagai warga negara yang baik bila berperan mulia bagi bangsanya. Namun tidak tanggung-tanggung warga negara tersebut berjasa bukan untuk negerinya sendiri. Melainkan negeri yang ia pijak ketika berlibur dan berkunjung. Bule tersebut memang terpincut kepada Indonesia sebagai dia tempat mengabdi secara sukarela dan setia pantang menyerah.

Mr. Gavin Birch alias Husain Abdullah yang kelahiran Selandia Baru, telah menetap di lombok sebagai bentuk keprihatinannya terhadap kondisi alam yang miskin dan hidup dalam lingkungan yang kotor. Kesehariannya yang dengan aktivitas memungut sampah di tempat-tempat pariwisata atau sepanjang jalan ditempuh demi perhatiannya terhadap lingkungan sekitar. Beliau juga bertutur pernah menjual rumahnya yang di Australia demi membangun Kakus untuk warga sekitar yang ketika itu belum adanya sarana prasana tempat kebersihan tersebut.

Kala sang presenter bertanya kenapa dia begitu rela berbuat begitu demi bangsa yang bukan negeri asalnya, beliau dengan lantang dan mantap menjawab ini adalah demi Indonesia Bersih dan Hijau. Sungguh pernyataan yang sangat menggugah telinga kita sebagai suku asli penghuni Nusantara ini, yang mana belum tentu pola pikir demikan tertanama dengan baik dalam jiwa kita.

Perjuangan yang individu kala itu lambat laun menarik minat masyarakat sekitar untuk ikut serta dan menyadari sikap mulia yang di cetus Gavin alias Abdullah. Buah hasilnya adalah sekitar tahun 2000 terbentuklah Yayasan yang dibantu dengan beberapa teman bernama Yayasan Sosial Cinta Lingkungan Lombok-Sumbawa. 

Berumur 69 tahun dan 24 tahun bergelut dalam dunia sampah tidak pernah menurunkan api semangat Gavin untuk menjadikan Indonesia Bersih dan Hijau yang jelas-jelas bukan negeri aslinya.

Ketika acara Kick Andy show tersebut usai, terpampang slide penutupan acara dengan soundtrack sahdu In Memoriam seorang pejuang lingkungan Gavin Birch alias Husain Abdullah. Sungguh mengejutkan bagi saya, walaupun baru mengenal berapa jam lalu mengenai profil dirinya ibarat mengenal pahlawan yang telah lama harum dan terkenal. Semoga Tuhan menempatkan beliau di tempat yang derajatnya paling mulia dan tenang. Amin….

Gambar : kickandy.com 

1 komentar:

ulfiarahmi mengatakan...

tadi malam disebut2 lagi, beliau salah satu orang yang telah tiada namun menjadi inspirator bagi yang masih ada.